Penanganan Terapi

Perawatan Akupunktur pada Penyakit Disartria

Azdah
Mei 23, 2018
0 Komentar
Beranda
Penanganan Terapi
Perawatan Akupunktur pada Penyakit Disartria

Apa itu Disartria ?

Sahabat Terapijarum.blogspot.com - Disartria adalah gangguan bicara motorik yang disebabkan oleh cedera neurologis komponen motorik sistem motor-speech dan ditandai oleh artikulasi fonem yang buruk.

Disartria disebabkan oleh kelumpuhan, kelemahan, atau ketidakmampuan mengoordinasikan otot-otot mulut dan dapat terjadi sebagai gangguan perkembangan.

Ini mungkin tanda gangguan neuromuskular seperti cerebral palsy atau penyakit Parkinson. Mungkin juga disebabkan oleh stroke, cedera otak, atau tumor otak.

Dalam istilah yang sederhana, Disysria adalah suatu kondisi di mana otot yang Anda gunakan untuk berbicara lemah atau Anda kesulitan mengendalikannya.

Penyebab umum Dysarthria:

Gangguan sistem syaraf (syaraf) seperti stroke, cedera otak, tumor otak, dan kondisi yang menyebabkan kelumpuhan wajah atau kelemahan otot lidah atau tenggorokan.

Tanda dan Gejala Dysarthria:

Tergantung pada penyebab yang mendasari dan jenis dysarthria, dan mungkin termasuk:
  • Pidato cadel
  • Pidato lambat
  • Ketidakmampuan berbicara lebih keras daripada bisikan atau berbicara terlalu keras
  • Pidato cepat yang sulit dimengerti
  • Nasal, suara serak atau tegang
  • Ritme bicara yang tidak seimbang atau tidak normal

Jenis Dysarthria:

  • Dysarthria Spastik adalah jenis disartria yang disebabkan oleh cedera pada kedua sisi neuron motorik atas
  • Flaccid Disysria disebabkan oleh cedera pada satu atau kedua sisi neuron motorik bawah
  • Hyperkinetic Disysria terjadi ketika beberapa bagian ganglia basal terpengaruh, sebagian besar karena pembentukan lesi
  • Ataksik Disartria terjadi karena cedera pada serebelum superior dan serebelum tulang cerebellum superior
  • Unilateral Upper Motor Disysria terjadi ketika salah satu ujung neuron motorik atas mengalami cedera
  • Disartria hipokinetik - Seperti hiperkinetik dysarthria, jenis disartria ini terjadi ketika beberapa bagian ganglia basal terpengaruh
  • Mixed Disarthria terjadi ketika satu atau lebih dari dysarthria yang disebutkan di atas mempengaruhi seseorang

Tantangan dan Komplikasi Dysarthria:

Orang dengan dysarthria biasanya mengalami masalah dalam aspek-aspek berikut:

  • Tepat waktu, karena mereka terlalu banyak bicara
  • Karena orang-orang dengan dysarthria tidak dapat mengendalikan ucapan mereka, kualitas vokal tidak terlihat bagus
  • Mereka bahkan tidak bisa mengontrol nada dan volume suara mereka
  • Orang dengan dysarthria tidak dapat mengontrol nafas saat berbicara; sebagai akibatnya mereka tidak dapat menyelesaikan kalimat atau kata-kata seperti yang umumnya dibutuhkan dalam komunikasi verbal normal
  • Mereka tidak dapat menerapkan kekuatan yang diperlukan saat berbicara

Kesimpulan:

Disartria adalah gangguan bicara motorik. Otot-otot di mulut, wajah, dan sistem pernapasan bisa menjadi lemah, bergerak lambat, atau tidak bergerak sama sekali setelah stroke atau cedera otak lainnya. Jenis dan tingkat keparahan disartria bergantung pada area mana dari sistem saraf yang terpengaruh.

Perawatan melalui Akupunktur:

Akupunktur memberikan hasil yang luar biasa ketika dikombinasikan dengan terapi wicara untuk dysarthria setelah stroke atau trauma serebral.

Titik Akupunktur Utama:

Lianquan (CV 23)

Jinjin (EX-HN 12)

Yuye (EX-HN 13)

Fengchi (GB 20)

Yifeng (TE 17)

Wangu (GB 12)

Penulis blog

Tidak ada komentar