Artikel Menarik Thibbun Nabawi

Maraknya Terapi Fashdu, Mana Yang Lebih Baik Fashdu VS Bekam

Azdah Blogger Azdah Blogger
April 08, 2019
0 Komentar
Beranda
Artikel Menarik
Thibbun Nabawi
Maraknya Terapi Fashdu, Mana Yang Lebih Baik Fashdu VS Bekam

Salam Terapis di situs TerapiJarum, pada pembahasan kali ini kita akan membahas Fashdu VS Bekam, bagi yang belum baca artikel sebelumnya tentang Akupunktur VS Bekam silahkan baca terlebih dahulu Mana Yang Efektif Terapi Akupunktur VS Terapi Bekam

Maraknya training Al Fashdu yang diadakan oleh banyak lembaga dan komunitas terapis membuat para praktisi lebih baik mengandalkan Al Fashdu dibandingkan dengan Bekam, setelah dipraktekan banyak sekali testimoni yang berhasil, padahal orang tersebut rutin dibekam, tapi tidak kunjung sembuh dan sembuh dengan terapi Al Fashdu. Mengapa demikian ? 

Hal tersebut bisa terjadi apabila kita dapat menerapkan suatu konsep dengan kurang tepat, artinya ada hubungan kuat dengan permasalahan penyebab sakitnya seseorang. Hal ini pun tidak hanya dapat dipahami sekedar konsep cara penanganannya saja, akan tetapi kitapun harus ahli dalam pemeriksaan diagnosa. 

Kita Pahami Dulu Ini, Bagaimana Cara Kerja Bekam dan Al Fashdu 

Bekam dan Al Fashdu keduanya merupakan teknik terapi dalam metode pengobatan At Thibb Nabawi, konsepnya sama yaitu mengeluarkan darah untuk penyembuhkan dan mengusir penyebab penyakit, akan tetapi perlu diketahui walaupun memiliki kesamaan, tapi untuk mendapat prognosa yang baik harus diketahui tujuan dari kedua terapi ini. 

Bekam adalah proses dimana mengeluarkan darah dengan cara dihisap menggunakan gelas khusus sehinngga darah keluar melalui proses pelukaan pada permukaan kulit. Manfaat dari terapi Bekam yaitu mengeluarkan darah yang sudah mati atau toksid. Pengambilan darah bekam diambil pada pembuluh darah kapiler. Sedangkan Al Fashdu, mengeluarkan darah melalui pembuluh Vena (pembuluh darah balik dari jaringan ke Jantung). 

Dari penjelasan di atas, ada suatu perbedaan antara Bekam VS Fashdu, yaitu Bekam membersihkan tubuh dari toksid pada bagian permukaan dikarenakan darah yang keluar dari pembuluh kapiler sedangkan Al Fashdu membersihkan tubuh pada bagian dalam dikarenakan darah yang diambil keluar dari pembuluh Vena.

Abu Abdillah al Maziri mengatakan.
"Berbagai macam penyakit al-imtilaiyah (kelebihan/penuh/overflow) yang disebabkan oleh ketidakwajaran paksi, baik berupa darah, hempedu, dahak atau lendir, maupun gejala-gejala yang menunjukkan (saudawiyah) penyakit di limpa. Pengobatan penyakit yang berhubungan dengan darah adalah dengan pengeluaran darah. Dan yang berkenaan dengan ketiga hal lainya, maka penyembuhanya adalah dengan pembersihan atau pengeluarab zat zat yang berlebihan dengan ramuan-ramuan yang sesuai dengan keadaan. Sepertinya Rasulullah Saw menginsyaratkan madu lebih baik dari pada obat pencahar (mudah buang air besar) dan bekam lebih baik daripada al fashdu (pengeluaran darah). Sebagian orang ada yang mengatakan "al fashdu itu termasuk dalam sabda baginda(Sayatan Bekam)

Manfaatnya Sama tapi Hasil Berbeda Bekam VS Fashdu 

Setelah kita ketahui tujuan dari Bekam dan Fashdu tentunya kita dapat menerapkan kedua teknik terapi ini dengan lebih baik. Apablia seseorang memiliki banyak toksid diarea permukaan tubuh maka penanganan yang efektif adalah dengan Bekam, sebaliknya jika seseorang memiliki masalah toksid pada bagian dalam tubuh, maka penanganan yang efektif adalah dengan melakukan terapi Fashdu. 

Dapatkah Darah Kotor yang Keluar pada Bagian Dalam Tubuh Membersihkan Permukaan Tubuh dari Toksid Darah ? 

Tentu bisa, baik Bekam ataupun Al Fashdu secara tidak langsung dapat mempengaruhi area bagian dalam tubuh dan luar tubuh, tetapi ada kalanya kita harus membersihkan kedua area tubuh tersebut secara langsung, baik dengan melakukan Bekam ataupun Al Fashdu. 

Bagaimana kita Mengetahui seseorang Efektif di Bekam atau di Fashdu? 

Untuk mengetahui seseorang lebih baik di Bekam atau di Fashdu adalah dengan cara melakukan pemeriksaan diagnosa yang baik dan tepat, tentu hal ini harus disertai dengan pemahaman dan wawasan yang baik, maka kita pun jangan bosan-bosan untuk terus menggali ilmu agar pemahaman dan wawasan kita lebih baik, hanya saja saya akan beri 1 ciri saja, jika seseorang sudah dibekam berkali-kali tetapi tidak kunjung sembuh maka dapat dilakukan Al Fashdu. 

Bagaimana Ciri Seseorang dapat Dilakukan Terapi Fashdu ? 

Selain mengetahuinya pada hasil diagnosa pemeriksaan, kita dapat melihat pembuluh darah vena yang menonjol, baik pada area kepala, tangan dan kaki. Pada saat ditekan setelah diikat, akan teraba darahnya penuh, maka dapat dilakukan fashdu. 

Saran terbaik dari saya adalah lakukanlah diagnosa sebaik mungkin, agar apapun tindakan yang kita lakukan tidak memperburuk keadaan pesakit, ciri-ciri diatas tidak sepenuhnya dapat dijadikan patokan seseorang bisa di Fashdu atau tidak, karena ada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan sebelum melaksanakan terapi Fashdu.

Kutipan akhir dari Imam Ibnu Qayyim al Jauziyaah Ra. mengatakan
"Adapun manfaat bekam adalah lebih dapat membersihkan bahagian permukaan badan daripada al-fashdu, tetapi utk bahagian terdalam tubuh al-fashdu lebih baik. Hal ini kerana bekam hanya mengeluarkan darah dari kulit" ( Dr Muhammad Musa Alu Nashr) susunan kembali oleh (Master Dr Habib Yunus Ar Rifai'e) (President Rumah Sihat Bekamterapi Moden Malaysia), (Malaysia Bekamtherapy Modern Academy), (Kuala Lumpur School of Modern Bekamtherphy)

Sekian pembahasan Maraknya Terapi Fashdu, Mana Yang Lebih Baik Fashdu VS Bekam, semoga bermanfaat, menambah wawasan dan dapat membantu rekan-rekan terapis yang sedang belajar. 

Salam Terapis dari Azdah Blogger TerapiJarum.

Penulis blog